Gubernur NTB Hadiri “Mecaru Bhuta Kala” Dampak Covid-19, Ini Pesannya

Mataram, Talikanews.com – Gubernur NTB, NTB Dr. Zulkieflimansyah menghadiri acara “mecaru bhuta kala” dampak Covid-19 atau persembahayangan sekaligus berdoa supaya virus corona segera berlalu oleh Ummat Hindu di Kota Mataram, berlangsung di Pantai Loang Baloq, Minggu 28 Juni 2020.

Gubernur mengatakan, pandemi Covid-19 mengajarkan umat manusia untuk tetap menjaga toleransi dan spirit antar umat beragama, bahu membahu serta tolong-menolong antar sesama menjadi modal utama untuk menjaga daerah dari segala bencana dan wabah.

Terutama untuk saling menguatkan melalui doa yang dipanjatkan menurut keyakinan masing-masing agar wabah ini cepat berlalu dari muka bumi ini.

Pada kesempatan tersebut, Gubernur juga menitipkan doa a melenyapkan wabah Covid-19 dari seluruh penjuru negeri.

“Kami titip, doakan agar NTB bisa segera berakhir dari bencana virus ini.Kami atas nama Pemerintah Provinsi NTB mengucapkan terima kasih,” ungkapnya.

Gubernur Zul mengapresiasi semangat kebersamaan yang ditunjukkan dalam acara tersebut. “Sprit kebersamaan terus kita jaga di NTB. Dalam kondisi apapun, toleransi serta spirit antar sesama ummat beragama harus tetap kita jaga dengan baik,” kata dia.

Selain itu, lanjut Gubernur, provinsi NTB sudah berada di posisi yang benar dalam menangani covid-19. Karena sebagian besar wilayahnya sudah berada dalam zona kuning dan hijau. Artinya, sudah siap menyambut kenormalan baru atau hidup dalam tatanan baru yang mendepankan protokol kesehatan.

Dr Zul mengingatkan agar protokol kesehatan tetap diterapkan di NTB. “Kami anjuran tetap menerapkan standar protokol kesehatan. Di Provinsi NTB sebagian besar sudah zona kuning dan hijau, itu semua berkat kerja keras kita bersama menekan penyebaran covid-19,” ujarnya.

Hadir dalam acara tersebut, anggota DPD RI Evi Apita Maya, Asisten I Kota Mataram Lalu Martawang, Kadis Diskominfotik Provinsi NTB I Putu Gede Ariyadi, serta para tokoh agama dan tokoh pemuda Umat Hindu.

Panitia kegiatan, Jro Mangku Susila, menyampaikan bahwa, seluruh ummat di minta tetap menaati himbauan pemerintah untuk menerapkan protokol Covid 19 dan berdoa juga memohon kepada Tuhan agar dibebaskan dari wabah ini.

“Kami berharap dengan keyakinan dan kebersamaan dari semua ummat untuk berdoa, memohon kepada Tuhan, kami optimis wabah ini akan segera berlalu,” tutupnya. (TN-red)

Related Articles

Back to top button