Cegah Penyebaran Covid-19, Bupati Loteng akan Bagikan 2 Juta Masker dan Sabun Cuci Tangan
Lombok Tengah, Talikannews.com – Pemerintah Daerah Kabupaten Lombok Tengah terus berupaya memutus rantai penularan virus Covid-19. Selain dengan cara menyemprotkan disinfektan di beberapa tempat umum dan jalan raya. Kali ini, Pemda Loteng akan membagikan 2 juta alat pelindung diri (APD) berupa masker dan sabun cuci tangan untuk semua masyarakat Loteng.
“Iktiar kita selanjutnya yaitu membangikan 2 juta maskes kepada masyarakat yang ada di Lombok Tengah, setiap masyarakat akan di berikan masing masing dua buah masker,” ungkap Bupati Loteng H.Moh Suhaili FT saat rapat pembahasan kebutuhan anggaran penanganan Covid-19, Minggu (05/04) di pendoponya bersama Wakil Bupati Lombok Tengah, H. Lalu Pathul Bahri, S.Ip, Sekda Lombok Tengah, Dr. H. Nursiah, para Asisten, Staf Ahli dan Camat se Lombok Tengah.
Masker yang akan di bagian itu nantinya di produksi mulai pertengahan bula April yang melibatkan seluruh pengusaha konvensional dan usaha kecil menengah (UKM) maupun usaha rumahan yang ada di semua kecamatan, sehingga secara tidak langsung UKM itu dapat diberdayakan.
“Masker ini akan di produksi oleh UKM dan tukang jahit yang ada disemua Kecamatan dengan kualitas yang tidak kalah bagus dan masker produksi rumahan ini nantinya bisa di pakai berkali kali dan dapat di cuci ulang,” kata dia.
Suhaili juga akan membagikan sabun untuk untuk cuci tangan kepada semua masyarakat agar terhindar dari penularan covid-19.
“Pembagian nanri per kepala keluarga, setelah itu, diwajibkan untuk menggunakan masker selama beraktivitas didalam maupun diluar rumah dan selalu mencuci tangan,”terangnya.
Bupati juga menghimbau agar semua masyarakat selalu menaati aturan aturan yang di keluarkan pemerintah selama tanggap covid-19 demi kesehatan bersama.
“Masyarakat jangan “ngeyel”, mari sama sama kita taati aturan dan imbuan yang di keluarkan pemerintah dalam mencegah penularan covid-19 ini demi kesehatan kita bersama,” tegasnya
Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Lombok Tengah, Ihsan, S.Hut menyampaikan, dalam pembuatan masker itu, semua pekerja harus diawasi kesehatanya agar masker yang diproduksi itu betul-betul steril dan kualitas bagus.
“Kita awasi ketat proses pembuatan masker ini. Bahkan orang yang membuatnya akan kita chek kesehatannya secara berkala agar masker ini steril dan terhindar dari penularan covid-19,”pungkasnya (TN-03).
