Wisata Pancingan Menasional, Menpar Minta Pemkab Kelola Dengan Baik
Lombok Tengah, Talikanews.com – Mentri Pariwisata Republik Indonesia (RI) Arief Yahya didampingi deputi bidang pemasaran, Kadis Pariwisata NTB secara khusus kunjungi wisata pemancingan yang ada di Desa Bilabante Kecamatan Pringgarata.
Dia mengatakan, untuk pasar pancingan atau bagi kalangan muda yang menyebutnya pasar digital, yang sudah Menasional. Hal itu membuat, Arief Yahya meminta kepada pemerintah Daerah supaya mengelolanya dengan baik. Jika itu bisa dilakukan, maka akan bisa mendongkrak perekonomian masyarakat setempat. Terlebih untuk pasar pancingan yang ada di Bilabante saat ini sudah terkenal hingga nasional.
“Destinasi wisata digital seperti wisata di pasar pemancingan ini sangat menarik para wisatawan. Terlebih NTB saat ini perkembangan pariwisatanya yang sangat pesat, maka nantinya kita harapkan wisata yang ada ditempat ini bisa mengalahkan wisata yang ada di Daerah lain dan bahkan bisa mengalahkan wisata Internasional,”ungkapanya, Jum’at (6/7/2018).
Lebih jauh disampaikan bahwa kunjungan wisata di NTB saat ini bahkan terbaik Nasional, hal itu terlihat dari okupansi hotel menurut data yang ada saat ini. Hanya saja yang menjadi kelemahan memang karena faktor dana, untuk itu pihaknya berjanji kedepan akan memberikan dana kepada masyarakat agar nantiinya bisa mengembangkan berbagai potensi yang ada.
“Kita sedang susun agar ada keredit usaha rakyat agar perbangkan bisa membantu 12 pedagang yang ada di Desa Bilebante ini. Karena memang wisata ini menjadi salah satu trending topik di media sosial. Sehingga kita berharap kedepan akan ada lagi pasar pancingan yang dibuat oleh masyarakat,”kata dia.
Arief menjelaskan, sektor pariwisata merupakan salah satu daya dukung untuk bagaimana menekan angka kemiskinan yang ada di Indonesia. Jika Desa bisa dikelola wisatanya dengan memampaatkan sumber daya yang dimiliki. Maka pihaknya optimisi tingkat perekonomian masyarakat bisa menjadi lebih baik lagi.
“Tentunya perkembangan wisata tidak terlepas dari dukungan masyarakat setempat, dan alhamdulilah di NTB tingkat keriminalitas jauh berkurang dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Sehingga kita berharap kedepan wisatawan yang datang baik dari luar daerah hingga luar negeri bisa tetap tinggi,”jelasnya.
Kendati demikian, tentunya harus dibarengi dengan Sumber Daya Manusia (SDM) yang memadai bagi masyarakat. Untuk itu oleh pemerintah juga sudah membuatkan Poltekpar. Sehingga masyarakat diminta untuk memampaatkan berbagai pasilitas yang ada.
“Untuk itu mari para generasi muda untuk sekolah di Poltekpar untuk mempersiapkan diri menerima berbagai kemajuan pariwisata yang ada di NTB ini,”tutupnya. (TN-04)
