Di Loteng Beredar Surat Tanda Register Palsu Untuk Perawat Dan Bidan

Lombok Tengah, Talikanews.com – Sulitnya meraih Surat Tanda Register (STR) sebagai syarat buat mendapatkan Surat Izin Praktik menjadi berkah bagi sindikat pemalsuan. Penipuan pun merajalela buat menghilangkan rasa penasaran bagi perawat lantaran berulang kali gagal lulus dalam Ujian Kompetensi (U-kom).

“Di Loteng banyak korban terjebak STR palsu,” ungkap Ketua DPD Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Loteng, Ir HL Najmul Erpan dikantor bupati Loteng, Senin (21/5).

Modusnya kata Erpan, oknum membidik perawat yang sudah tiga dan empat kali ikut U-kom, tapi tidak bisa lulus. Karena, terjebak nafsu ingin kerja, membuat para perawat dan bidan menempuh jalan pintas. Bahkan, para perawat dan bidan itu pun sanggup mengeluarkan uang mulai Rp 1,5 juta hingga 3,5 juta.

“Modus ini sudah lama terjadi. Malah sekarang modusnya oknum mengeluarkan STR sementara,” katanya.

Untuk diketahui, oknum itu bukan dari orang PPNI atau pun orang Loteng, melainkan orang di luar Loteng. Ia pun bisa jamin dan pastikan tidak ada orang PPNI yang bermain dalam pengeluaran STR palsu. Bila ada, ia tidak segan-segan akan proses.

“Saya jamin tidak ada orang PPNI, ini dilakukan orang di luar Loteng,” tegasnya.

Oleh sebab itu, ia menghimbau kepada semua parawat agar tidak tergiur janji-janji oknum yang tidak bertanggungjawab. Apalagi, akan dibuatkan STR palsu. Artinya, kalau memang belum lulus U-kom harus bersabar dan jangan mimpi bisa memegang STR.

“Silahkan ikuti saja sesuai dengan prosedur dan system yang ada,” imbuhnya.

Untuk itulah, Majelis Tenaga Kesehatan Provinsi (MTKP) NTB sedang turun melakukan investigasi. Ini dilakukan untuk menertibkan STR palsu yang beredar.

“Kalau ingin mengecek perawat ini punya STR asli atau palsu, silahkan cek langsung MTKP. Karena disana sudah ada nama-nama perawat pemegang STR asli,” terangnya.

Perlu diketahui, jumlah perawat yang tergabung dalam PPNI di Loteng sekitar 1.400 orang. Untuk PNS nya saja sekitar 400 orang.

“Sisanya honor” tungkasnya. (TN-03)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button